Pikiranmu dan jalinan katamu adalah gelombang
Yang terpatri dan terekam di hari-hari kemarin
Dan masa-masa jauh silam ketika bumi belum mengenalkan kita akan dirinya
Aku hanya bicara padamu dalam rangkaian kata
Tentang sesuatu yang engkau belum tahu pada malam-malam yang lalu
Begitu singkat hari-hatiku bersamamu
Lebih singkat dari kata-kataku
Aku pergi bersama angin, tapi tidak menuju kehampaan
Jika hari-hari itu bukan merupakan pemenuhan kebutuhan cintaku
Biarlah semua menjadi janji antara kau dan aku
Sampai suatu saat nanti
Meski kegelapan akan menyembunyikan jasadku
Dan kesunyian abadi menyelimuti tubuhku
Aku akan tetap membawa hati-hari itu
Dan melihatnya bersemi bersama kemuning jingga di ujung senja
Yang terpatri dan terekam di hari-hari kemarin
Dan masa-masa jauh silam ketika bumi belum mengenalkan kita akan dirinya
Aku hanya bicara padamu dalam rangkaian kata
Tentang sesuatu yang engkau belum tahu pada malam-malam yang lalu
Begitu singkat hari-hatiku bersamamu
Lebih singkat dari kata-kataku
Aku pergi bersama angin, tapi tidak menuju kehampaan
Jika hari-hari itu bukan merupakan pemenuhan kebutuhan cintaku
Biarlah semua menjadi janji antara kau dan aku
Sampai suatu saat nanti
Meski kegelapan akan menyembunyikan jasadku
Dan kesunyian abadi menyelimuti tubuhku
Aku akan tetap membawa hati-hari itu
Dan melihatnya bersemi bersama kemuning jingga di ujung senja
1 comment:
pikiranmu..melayang jauh lebihi nurani hati biasmu
layangkan surat yang terberai kacau pikiranmu
dalam amplop putih yang merekah bunga sakura musim ini
kucoba resapi hayi pikiranmu yang melebihi nurani hati biasmu
dan ketika dunia khan berhenti bersuara.........
maka kan kulenyapkan sunyi dengan degup jantungku yang bernyanyi
biar peluh keringat membasahi keningku..........
yang mulai bercucuran lebihi tetesan embun pagi hari buta
kecapkan namamu yang lengket di-antara kedua belah bibirku
sudah cukup air mata itu......
sebelum sukmaku teriris melihatnya
jauh dari lubuk jiwamu.......
terbesit kegelapan dan kesepian dalam memori butamu
janjiku...............
mimpiku...............
anganku...............
ragaku................
biar hanya sekali......
walau seumur hidup......
wahai dirimu yang terkurung di masa lalu......
bangkitlah,.........
hiduplah,...........
buka kedua mata hatimu,....
realita kenyataan menunggumu di sini......
kau..adalah hidupmu!!!!
kau..adalah mimpimu!!!!
kau..adalah anganmu!!!!
maka hiduplah demi masa depanmu!!
Post a Comment